Kampus PKP Dipercaya sebagai Tempat SBMPTN 2014
Ribuan calon mahasiswa baru memadati tempat tes di sekolah-sekolah yang ditunjuk dan dipercaya oleh Perguruan Tinggi Negeri untuk melaksanakan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) Rabu, 17 Juni 2014. Kampus PKP Jakarta Islamic School termasuk lembaga pendidikan yang ditunjuk dan dipercara untuk melaksanakan SBMPTN tersebut oleh Universitas Indonesia (UI) dan Universitas Negeri Jakarta (UNJ). Para calon mahasiswa tersebut datang ke Kampus PKP Jakarta Islamic School dengan penuh antusias untuk merebut kursi masuk Perguruan Tinggi Negeri yang diinginkan.
Kampus PKP Jakarta Islamic School digunakan untuk pelaksanaan ujian program pilihan Sosial Humaniora (Soshum). Unit pendidikan yang digunakan untuk melaksanakan SBMPTN adalah SMA,SMK PKP 1, SMK PKP 2 . Peserta seluruhnya berjumlah 800 calon mahasiswa baru menempati 40 ruang. Peserta SBMPTN siswa SMA –SMK dari wilayah Jakarta.
Tes seleksi untuk program Soshum dimulai pukul 09.45 hingga pukul 14.00 WIB. Para pengawas adalah guru SMA,SMK 1,SMK 2 PKP JIS serta Mahasiswa dari universitas Negeri Jakarta. Mereka melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab hingga selesai.
Febby Blink Mengikuti SBMPTN di SMK PKP 1 JIS
Febby blink yang memiliki nama lengkap Febriani Rastanty artis sinetron pemeran Sri di SCTV mengikuti SBMPTN di SMK PKP 1 Jakarta Islamic School. Ia juga mengisi Acara TV: Putih Abu-Abu, Eneng dan Kaos Kaki Ajaib, Putih Abu-Abu 2, Namaku Mentari, Cinta Intan, Putri Simelekete Febby panggilan akrabnya menempat ruang 2 dengan nomor tes 214-30-19408. Alumni SMA Negeri 70 Jakarta ini menjadi pusat perhatian peserta lain. “Gak disangka ketemu artis” celoteh peserta SBMPTN lainnya. Febby mengikuti SBMPTN dengan serius dan penuh hati-hati dalam menjawab setiap soal seperti teman lainnya. Ia mengambil program Soshum dan memilih jurusan Ilmu Hukum di Universitas Indonesia.
Febby Blink menjadi saksi atas pembukaan amplop soal yang akan diujikan. Amplop soal tersebut masih utuh dan bersegel. Ia dengan Rizky peserta ujian yang diminta oleh pengawas ruang Ibu Dra Suniasih, M.Pd. dan Saudara Malis mahasiswa UNJ untuk menyaksikan amplop soal tersebut. Sesi pertama Soal Tes Kemampuan dan Potensi Akademik (TKPA) dan Tes Kemampuan Dasar Sosial humaniora (TKD) Soshum. Soal SBMPTN sangat berbeda dengan soal Ujian Nasional, lebih sulit soal ini kata Nabila calon mahasiswa peserta SBMPTN alumni SMA Negeri 8 Jakarta. Namun Ia tetap semangat dalam mengerjakan soal dan berharap mudah-mudahan diterima di Perguruan Tinggi Negeri. Tak beda anggapan Putri alumni SMA Negeri 32 Jakarta “Soalnya lebih sulit ini, namun saya tetap semangat” paparnya saat di temui Reporter Majalah JISCHOOL. (SA)
Perpustakaan PKP Jakarta Islamic School
Mengadakan Lomba Karya